DPRD & Camat Kunjungi Pasien Balita Kekurangan Gizi Kronis

Daerah, News86 Dilihat
banner 468x60

LAMPUNG UTARA, – Kasus memilukan kekurangan gizi kronis, masih terjadi di Lampung Utara. Menyikapi hal itu, Anggota DPRD Lampung Utara bersama Kecamatan Abung Selatan dan Puskesmas lakukan peninjauan terhadap pasien RC 1,3 tahun di RS Handayani, Kamis 9 Oktober 2025.

Daniel Priya Dinata S.H Anggota DPRD Lampung Utara, menerangkan, pihaknya akan mengawal proses perobatan RC warga Abung Selatan Lampung Utara hingga pemulihan.

banner 336x280

Diketahuinya, anak ini telah mengeluarkan darah cair saat BAB. Kemudian berobat di Puskes dan ketauan mengeluarkan 12 cacing.

“Saya koordinasi kenapa baru ketauan stunting ini, rupanya dari umur 6 bulan memang jarang mengikuti posyandu. Dari umur 6 bulan sudah di kategorikan stunting.” Jelas Daniel, kepada media ini.

Masih kata Daniel, dirinya akan tetap mengawal perobatan pasien RC, dan berharap agar lebih mengaktifkan kembali posyandu.

“Sampai manapun akan kita kawal. Kondisi sudah membaik, sudah mau makan, mau minum susu. Harapan melalui puskes yang ada di desa agar posyandu lebih diaktifkan kembali, agar dapat meminimalisir anak nak stunting di desa desa.” Pungkasnya.

Terpisah Camat Abung Selatan Ahmad Agus Rama Halik, menambahkan, pihaknya akan memperhatikan dengan serius pasien RC ini, dan yang perlu di perhatikan jaga kebersihan sekitar rumah.

“Kita sudah koordinasi dengan Puskesmas koordinasi dengan Dinsos, untuk memperhatikan serius kondisi kesehatan anak ini. Kemudian keadaan lingkungan sekitar rumah kumuh, maka Kecamatan Abung Selatan bersama pihak Desa setempat, bersama untuk merapihkan dan membersihkan kondisi itu.” Ucap Agus.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Kali Balangan Maya, menambahkan, pasien RC kini tengah menjalani perobatan di RS Handayani. RC mengalami Kecacingan yang menyebabkan suplai makanan tidak di kelola tubuh dengan baik.

“Akibatnya, anak ini mengalami konjungdivitis (mata memerah), dan diare berdarah dan berlendir. anak ini kecacingan jadi suplay makanan itu tidak optimal, menyebabkan anemia.” Jelas nya.

Selanjutnya, karena sudah di RS Puskemas menyerahkan sepenuhnya perobatan di RS, namun tetap kita surfelens atau memfollow up (perkembangan selalu kita informasikan).

Ikuti Saluran WhatsApp Inspiratif.co.id, Instagram : @inspiratif.co.id_official, X : @inspiratifL, @PORT_INSPIRATIF, laman Facebook Media Inspiratif.co.id, untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *